Wednesday, December 17, 2008

De Ceglie segera perpanjangan kontrak

Aksi memukau pemain sayap Paolo De Ceglie ketika Juventus melumat AC Milan 4-2 membuat manajemen I Bianconeri dikabarkan bakal segera memberinya perpanjangan kontrak.

De Ceglie, yang merupakan produk tim junior La Vecchia Signora, merupakan salah satu pemain masa depan Juventus selain Sebastian Giovinco dan Claudio Marchisio.

Pemain berusia 22 tahun itu musim lalu dipinjamkan Juve ke Siena. Dan sejak kembali ke Turin ia mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya setiap kali pelatih Claudio Ranieri memberinya kesempatan bermain.

Terakhir De Ceglie tampil memikat ketika Juve menang melawan Milan dengan memberikan satu assist kepada Carvalho Amauri dan membuat bek Milan Gianluca Zambrotta di ganjar kartu merah.

Padahal ketika itu ia cuma masuk sebagai pemain pengganti, menggantikan posisi pemain kawakan Pavel Nedved yang mengalami cedera di pertengahan babak pertama.

Karenanya menurut Gazzetta.it, Juve siap memberinya kontrak baru. Agen De Ceglie, Carlo Pallavicino, dikabarkan sudah bertemu dengan direktur olahraga Juve Alessio Secco, kemarin.

Nantinya, De Ceglie akan meneken kontrak hingga tahun 2012 dengan kenaikkan yang signifikan pada gajinya dari 100.000 euro menjadi 450.000 euro per tahun.
Read More......

Cedera Nedved tidak serius

Kabar baik bagi Juventus karena gelandang kawakan Pavel Nedved diketahui tidak mengalami cedera serius dan siap untuk segera berlaga kembali pada tahun ini.

Nedved bermain sejak awal saat Juve menang 4-2 atas rival abadinya AC Milan di laga lanjutan Serie A akhir pekan lalu. Namun di pertengahan babak pertama ia ditarik keluar karena cedera dan digantikan oleh Paolo De Ceglie.

Untungnya De Ceglie mampu tampil baik dan memberikan satu umpan matang atas gol Amauri de Carvalho dan juga menjadi aktor dibalik kartu merah yang diperoleh bek Milan Gianluca Zambrotta.

Pemain berkebangsaan Republik Ceko itu mengalami cedera otot tendon, yang awalnya sempat membuatnya cemas.

Namun Nedved dapat bernafas lega karena ternyata cedera tersebut tidak parah dan sudah pulih. Nedved kemungkinan sudah dapat berlatih kembali pada Selasa (16/12).

Selain Nedved, pelatih Juve Claudio Ranieri juga mendapat kabar baik lainnya yakni dengan bakal kembalinya Hasan Salihamidzic dan Christian Poulsen yang akan kembali berlatih penuh pada pekan ini.

Meski demikian sayap andalan Ranieri, Mauro Camoranesi, hampir dipastikan tidak akan bermain lagi di tahun 2008 karena Juve enggan mengambil resiko dengan cedera bahunya dan baru akan berlaga di awal tahun 2009.

Read More......

Chiellini betah di Juventus


Berdasarkan pengakuan saudaranya, palang pintu Juventus Giorgio Chiellini sangat betah bermain di Turin dan tidak berniat hengkang pada musim panas nanti.

Chiellini saat ini merupakan salah satu pemain bertahan terbaik di Eropa setelah tampil memukau bersama Juve dimana ia selalu menjadi pilihan utama pelatih Claudio Ranieri.

Aksi memukau mantan pemain Fiorentina dan Livorno itu membuatnya santer dikabarkan menjadi incaran sejumlah klub terutama klub dari Liga Premier.

Namun saudaranya, Claudio Chiellini, menegaskan bila punggawa tim nasional Italia itu tidak akan hengkang dari Turin karena baru belum lama ini memperpanjang kontrak.

"Giorgio meneken perpanjangan kontrak dengan Juventus pada Juli lalu dan sekalipun saya bukan agennya, saya akan mengatakan kepada anda bila itu ada perbedaan antara pembicaraan mengenai kesepakatan dan yang sesungguhnya," ujar Claudio kepada Goal.com.

"Saya pikir kepergiannya jelas merupakan fantasy. Bagaimanapun, jika pada akhir musim klub seperti Manchester City datang dan memberikan tawaran dalam jumlah besar, maka itu akan berbeda."

"Tapi itu semua tergantung pada Juventus. Saya tidak berpikir Juventus memiliki keinginan menjual salah satu pemain bertahan terbaik di dunia," sambungnya.
Read More......

Del Piero Ingin akhiri tahun dengan indah


Juventus sudah mendapatkan malam yang indah saat mengalahkan AC Milan hari Minggu kemarin. Kapten Alessandro del Piero pun mendambakan akhir tahun yang indah pula buat timnya.

Kemenangan 4-2 atas salah satu rival utama sangat berarti buat Juve. Selain mendiamkan mereka di tangga kedua di klasemen sementara, kepercayaan diri para pemain pun dipastikan terdongkrak.

"Kami bahagia dan sangat bersemangat," ungkap Del Piero dalam situs resmi timnya. "Kami bermain dengan determinasi dan konsentrasi yang luar biasa, dan mampu melakukan itu sepanjang 90 menit."

Meski begitu, sambung Il Pinturicchio, timnya tak ingin sukses besar tersebut bukan yang terakhir di tahun 2008. Ia ingin satu kemenangan lagi di pekan ke-17, sehingga barisan "Si Nyonya Tua" bisa meninggalkan tahun dengan hasil positif, dan mengisi liburan musim dingin dengan lebih asyik.

"Kami sedang mempersiapkan diri untuk pertandingan di Bergamo pada 21 Desember. Kami ingin menutup 2008 dengan indah," tukas Del Piero.

Bianconeri saat ini hanya kalah dari Inter di tabel klasemen sementara Seri A. Dengan koleksi 33 poin, mereka tertinggal enam angka dari Nerazzurri.
Read More......

Juve sukses karena diskusi

Dari hari ke hari performa Juventus terus membaik. Selain keberhasilan mengalahkan Real Madrid dua kali di Liga Champions, puncak penampilan mereka sejauh ini adalah saat menekuk AC Milan.

Selain unggul 4-2, permainan yang dipertontonkan skuad Bianconeri di Stadio Olimpico Turin, Senin (15/12/2008) dinihari WIB, memang sangat baik. Mereka bermain penuh determinasi, dan tentu saja ditopang dengan kemampuan teknis di lapangan.

Di Seri A, sampai saat ini baru Milan tim top yang bisa dikalahkan Juventus. Mereka kalah dari Inter dan Napoli, serta hanya bermain imbang melawan Fiorentina.

Diungkapkan pelatih Claudio Ranieri, dua kekalahan itu benar-benar dijadikan pegangan dan pelajaran.

"Saya mengingatkan tim bahwa ketika kalah dari Inter, sesungguhnya kami bukanlah Juventus. Kami harus meralatnya sekarang. Saya sangat senang dengan performa mereka, dan karakter yang muncul itu," tutur pria 57 tahun itu.

Lalu, setelah kalah dari Napoli, Ranieri terus "meracuni" anak-anak buahnya di setiap sesi latihan. Di situlah kian intensif kebiasaan berdiskusi untuk mengevaluasi permainan.

"Satu kali pidato takkan menghasilkan perubahan. Kami sering berdiskusi dan inilah kekuatan kami. Kami tak cuma harus mencari pisau bedah, tapi kami juga mesti menghadapi tim lawan dengan sebuah pahat."

"Inilah DNA di ruang ganti kami. Dan anak-anak yang datang ke sini harus tahu bahwa kalau tidak mengerahkan segalanya, mereka takkan memperoleh kebahagiaan," ungkap Ranieri, seperti dilansir Channel4.

"Sekalipun Anda memiliki kualitas dan bisa menari dengan bola, itu tidak cukup. Tanpa rasa lapar dan determinasi, Anda takkan ke mana-mana," pungkas mantan pembesut Fiorentina, Valencia, dan Chelsea itu.
Read More......

Juve tenggelemakan Milan


Juventus memantapkan posisinya di peringkat kedua Serie A setelah menggilas salah satu rival terberatnya, AC Milan, dengan skor 4-2 di Stadion Olimpico, Turin, Minggu (14/12).

Kemenangan ini membuat Juventus tetap di peringkat kedua dan menempel Inter Milan dengan perbedaan enam poin. Sementara Milan tertahan di peringkat keempat dengan nilai 30, namun kalah selisih gol dari Napoli yang berada setingkat di atasnya.

Keunggulan Juve ditentukan oleh striker asal Brasil, Amauri, yang menyumbang dua gol. Secara keseluruhan, Juve mampu memanfaatkan kelambanan gerak punggawa veteran Milan di lini belakang untuk menciptakan serangkaian peluang dan gol.

Sejak awal, pertahanan Milan senantiasa terancam. Namun permainan keras juga tak bisa dihindari karena licinnya lapangan akibat hujan deras yang mewarnai pertandingan legendaris, berkat kehadiran kapten Paolo Maldini dan kapten Alessandro Del Piero, ini.

Juve membuka keunggulan pada menit ke-16 saat wasit menunjuk titik putih setelah kapten Alessandro Del Piero dilanggar bek Marek Jankulowski. Del Piero sendiri kemudian mengeksekusi tendangan penalti dengan baik.

Namun setelah dua peluang Milan melalui Massimo Ambrosini dan Andrea Pirlo terbuang, kedudukan imbang 1-1 akhirnya tercipta melalui sontekan Alexandre Pato yang meneruskan umpan jitu rekan sesama Brasil, Ronaldinho, pada menit ke-31.

Tapi Juve langsung berbalik unggul kembali hanya dalam waktu tiga menit ketika sepak pojok Del Piero disambut tandukan bek tengah Giorgio Chiellini yang tak mampu dicegah kiper Cristian Abbiati.

Dan sesaat menjelang turun minum, Amauri menambah berat beban Milan ketika umpan silang Paolo De Ceglie dari sisi kiri berhasil ditanduknya untuk kedudukan 3-1. De Ceglie sendiri masuk ke lapangan pada menit ke-30 untuk menggantikan Pavel Nedved yang cedera.

Seusai istirahat, Milan berusaha bangkit dengan memainkan striker Andriy Shevchenko dengan menarik keluar gelandang Emerson. Alhasil, Milan bisa memperkecil ketinggalan lewat gol tendangan jarak jauh Ambrosini pada menit ke-46.

Namun usaha Milan untuk menyamakan kedudukan menemui jalan terjal akibat harus bermain dengan 10 pemain setelah bek kanan Gianluca Zambrotta diusir wasit karena mengganjal De Ceglie dengan keras di pinggir kotak penalti.

Tak heran, justru Juve yang akhirnya bisa memperbesar keunggulan menjadi 4-2 setelah umpan Momo Sissoko disambar Amauri dengan tendangan kaki kiri. Bahkan pasukan Claudio Ranieri harusnya bisa menang lebih banyak jika tendangan Del Piero tidak membentur mistar dan sepakan Vincenzo Iaquinta dari jarak dekat tidak melebar.


Susunan pemain
Juventus: Manninger; Grygera, Mellberg, Chiellini, Molinaro; Marchionni, Sissoko, Marchisio, Nedved (De Ceglie 30); Amauri (Iaquinta 87), Del Piero

Milan: Abbiati; Zambrotta, Maldini, Kaladze, Jankulovski; Emerson (Shevchenko 46), Pirlo, Ambrosini (Antonini 74); Seedorf, Ronaldinho; Pato (Inzaghi 76)
Read More......