Monday, March 2, 2009

Chiellini Minta Maaf Perayaan Golnya

Bek Juventus Giorgio Chiellini meminta maaf setelah membuat gaya perayaan 'tim lawan tak punya otak' dalam kemenangan atas Napoli.

Giorgio Chiellini (foto) sadar gaya perayaan gol ketika Juventus mengalahkan Napoli, Sabtu (28/3) kemarin, seharusnya tidak dilakukan.

Tindakan provokatif tersebut membuatnya ingin meminta maaf.

"Aku disiuli penonton sepanjang pertandingan, dan berakhir dengan agak pelik, karena adanya perdebantan antara wasit dan lawan dan kami sendiri," cetus pemain internasional Italia ini kepada Sky Sport 24.

"Itu sesuatu yang seharusnya tidak kulakukan dan aku bisa menghindarinya. Aku tak bermaksud menyerang siapapun."

"Apa yang kumaksud sebenarnya adalah, ‘lihat, pada akhirnya kami menang,'" sambungnya. "Tapi aku ingin meminta maaf.”

Pemain berusia 24 tahun ini punya riwayat melakukan bahasa tubuh yang provokatif, tapi merasa tingkahnya sudah jauh lebih baik saat ini.

"Aku memutuskan pada awal musim, aku harus berhenti melakukan hal seperti itu, dan secara umum, aku harus menghindari semua momen seperti itu," ungkapnya.

"Kemarin atmosfir pertandingan mempengaruhi emosiku, dan aku membiarkannya, tapi aku rasa aku bisa mengendalikan diri dengan baik."

Chiellini dan Juventus kini berkonsentrasi menghadapi laga tandang Coppa Italia melawan Lazio dan juga laga kedua Liga Champions menghadapi Chelsea.

goal.com

Read More......

Legenda Milan Minta Gattuso Tutup Mulut

Jose Altafini meminta gelandang Milan itu untuk menutup mulutnya demi kebaikan semua orang.

Mantan bintang Milan dan Italia itu meminta Gennaro Gattuso untuk tak memberikan komentar seputar Amauri dan membiarkan Marcello Lippi membuat keputusan tentang timnas.

Sebelumnya, Gattuso menyatakan ketidaksenangannya atas dipanggilnya striker Juventus kelahiran Brasil Amauri ke tim Azzurri jika paspor Italianya telah terbit.

Altafini, yang pernah bermain untuk Italia dan Brasil, kini membela Amauri dan justru menyarankan mantan tombak Palermo itu untuk memilih Italia.

"Opini Gattuso dan apa yang ia katakan tentang Amauri dan Brasil tak menyenangkan. Gattuso harus menutup mulutnya karena Lippi adalah pelatih Italia dan ia memilih pemain untuk timnya, termasuk Amauri," kata Altafini kepada Sky Sports Italia.

Meskipun Amauri harus menunggu lebih lama untuk dapat tampil bagi Italia, Altafini yakin Amauri lebih baik jika memilih Italia daripada Brasil.

"Jika saya adalah Amauri, saya akan memilih Italia karena Brasil telah punya tujuh striker hebat. Amauri harus memutuskan apa yang ia inginkan sekarang dan dan mengambil keputusan, meskipun ia belum menerima paspor. Untuk saat ini, saya pilih Azzurri," tegas Altafini.

goal.com
Read More......

Juve Tetap Menjaga Peluang


Juventus menjaga peluangnya dalam persaingan dengan Inter Milan di Serie A setelah gol tunggal Claudio Marchisio menaklukkan Napoli 1-0 di Stadion Olimpico, Turin, Sabtu (28/2).

Dulangan tiga poin ini membuat jarak Juve dengan Inter di dua besar klasemen Serie A hanya enam poin. Tapi Inter bisa menjauh kembali apabila menang atas AS Roma pada hari Minggu.

Menurunkan David Trezeguet sebagai starter, Juve tampil menekan sejak menit awal. Akibatnya sejumlah peluang langsung tercipta meski sebagian besar di antaranya selalu mentah dihadang kiper Nicolas Navarro.

Kiper asal Argentina ini menggagalkan dua peluang Trezeguet di awal laga dan kemudian menghadang bola tendangan kaki kiri kapten Alessandro Del Piero di pertengahan babak pertama.

Namun semenit menjelang turun minum, Navarro tak berdaya menahan bola Marchisio yang berubah arah setelah menyentuh kaki salah seorang pemain belakang Napoli.

Selepas turun minum, Juve lebih banyak tertekan setelah Napoli memainkan pressure ketat terhadap setiap pemain lawan yang menguasai bola.

Dimotori oleh Marek Hamsik, Napoli kerap merepotkan kiper Gianluigi Buffon. Bahkan dari sebuah tendangan bebas, bek tengah Nicola Legrottaglie mendapat cedera lutut karena bertabrakan dengan Buffon yang berusaha mengamankan bola.

Napoli sempat mencetak gol pada menit 87 ketika bola liar dari Buffon disambar striker Ezequiel Lavezzi ke dalam gawang. Namun wasit menganulir gol itu karena didahului oleh offside yang kemudian membuat Lavezzi berang terhadap hakim garis.

Usaha Napoli untuk menyamakan kedudukan di menit tersisa akhirnya tak berhasil karena anak-anak asuhan Edoardo Reja ini lebih sering membuang waktu untuk protes kepada wasit.

Kekalahan tipis ini menjadi yang ketiga secara beruntun bagi Napoli dan membuatnya tertahan di posisi 11 dengan nilai 35.

Susunan pemain

Juventus:
Buffon (GK), Molinaro, Chiellini, Legrottaglie (Mellberg 72'), Grygera, Giovinco (Salihamidzic 63'), Marchisio, Poulsen, Marchionni, Del Piero (Amauri 68'), Trezeguet.

Napoli: Navarro (GK), Santacroce, Cannavaro, Contini, Montervino (Datolo 46'), Pazienza (Russuto 78'), Hamsik, Blasi, Vitale (Aronica 78'), Denis, Lavezzi.

biangbola.com
Read More......